Tahapan Perkembangan Janin

Tahapan Perkembangan Janin
2 minggu pertama
Ketika 10 hari setelah pembuahan sel telur yang telah dibuahi (embrio) bergerak turun menuju rahim, akhirnya membenamkan diri dalam dinding rahim. Embrio terdiri dari 2 lapisan:
  1. Lapisan luar berkembang menjadi plasenta (ari-ari)
  2. Lapisan dalam berkembang menjadi embrio


Minggu ke 4 (mulai terbentuk)
Pada saat ini jantung mulai terbentuk. System sirkulasi darah, pembuluh saraf yang akan menjadi otak dan tulang belakang mulai terbentuk. Tunas tangan, kaki, telinga, rongga mata, dan hidung mulai terlihat.

Minggu ke 8 (berkembang cepat)
Saat ini wajah mulai terbentuk, dengan kelopak mata masih tertutup. Tangan, siku, kaki, dan lutut mulai terbentuk. Darah sudah bersirkulasi melalui pembuluh darah. System pencernaannya sudah aktif dan ginjal sudah berfungsi. Rangka tubuh mulai kuat, otot-otot embrio juga mulai terbentuk. Jantung berdetak dalam tempo sedang. Dan pada saat ini panjang janin +/- 25 mm.


Minggu ke 12 (menguap dan menggeliat)
Pada masa ini tulang-tulang tangan dan kaki mulai mengeras, jari dan tumit sudah kelihatan, serta kuku mulai tumbuh. Alat kelamin sudah muncul tapi belum bisa dipastikan jenisnya. Janin mulai melakukan gerakan sederhana seperti menguap dan menggeliat. Sudah muncul 32 rumah gigi, mulutnya sudah bisa membuka dan menutup serta mulai berlatih gerakan menelan dan menghisap. Saat ini panjang janin +/- 6,5 cm dan beratnya sekitar 18 gram.

Minggu ke 16 (panca indera terbentuk)
Saat ini mata, telinga, hidung, dan mulut sudah terbentuk sempurna. Otot-ototnya mulai aktif, terbukti dengan adanya gerakan menendang halus. Jenis kelamin sudah dapat dibedakan. Ukuran kepala masih lebih besar dibandinngkan dengan ukuran tubuhnya. Kulitnya masih tipis sehingga pembuluh darah tampak jelas. Panjang janin kira-kira 15 cm dan beratnya +/- 135 gram.

Minggu ke 20 (melakukan salto)
Saat ini rambut halus (lanugo) mulai menyelubungi seluruh tubuh termasuk dikepala, bulu mata dan alis. Gerakan janin sudah mulai kompleks, misalnya berputar dan menghisap ibu jari, ibu juga dapat merasakan gerakan janin termasuk tinju dan tendangan. Saat ini panjang janin sekitar 25,5 cm dan berat badan +/- 285 gram.

Minggu ke 24 (mendengar musik dan lagu)
Bulu mata dan alis sudah terbentuk sempurna. Janin akan merespon dengan gerakan jika ibu melakukan relaksasi. Telinganya sudah bisa mendengar dengan baik, mendengar suara di luar suara ibunya seperti mendengarkan music dan lagu. Detak jantung dapat didengar dengan menempelkan telinga ke perut ibu. Panjang janin saat ini sekitar 33 cm, dan berat badan kurang lebih 0,5 Kg.

Minggu ke 28 (janin semakin aktif)
Saat ini kelopak mata sudah dapat berkedip. Keriput kulit janin sudah mulai hilang karena selaput lemak dibawah kulit mulai berkembang. Janin bergerak aktif dalam rahim. Berbagai system dalam tubuh janin sudah dapat menjalankan fungsi dengan sesungguhnya, artinya jika dengan alas an tertentu terpaksa dilahirkan, di harapkan dapat bertahan hidup. Panjang janin kurang lebih 37 cm dan berat badannya sekitar 0,9 Kg.

Tahapan Perkembangan Janin
Minggu ke 32 (ruang makin sempit)
Rambut kepala sudah tumbuh lebih banyak. Gerakan dan tendangan semakin kuat. Posisi kepala sudah mendekati jalan lahir. Pada saat ini ruang di dalam rahim semakin sempit, sehingga gerakan janin mulai berkurang. Panjang janin +/- 40,5 cm dan berat badan 1,6 kg.

Minggu ke 36 (ruang semakin sempit)
Di masa ini lemak sudah banyak bertumpuk dibawah kulit sehingga tubuhnya tidak lagi keriput. Rambut halus di badan mulai berkurang. Posisi janin sudah tetap dan semakin masuk ke panggul. Saat ini panjang janin sekitar 46 cm dan berat 2,5 kg.

Minggu ke 40 (siap dilahirkan)
Bayi berada pada posisi siap dilahirkan. Rambut di kepala sudah tumbuh sepanjang 5 cm. kuku janin semakin panjang. Dan saat ini panjang janin sekitar 50 cm dan berat +/- 3,5 kg.




Posting Komentar

0 Komentar